Proyek Sungai Gelapan Timur Yang Ada di Wilayah Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan Molor
Grobogan, mk-info.co.id – Proyek Sungai Gelapan Timur yang dikerjakan oleh PT Adhi Karya saat ini baru realisasi 85% kata Febry saat di temui di Kantornya yang berada di Jalan Semarang-Purwodadi tepatnya diDesa Mintreng Kec, Kebonagung Kab, Demak Jawa Tengah.
“Menurut Dia (Febry),” Saat ini Proyek sungai gelapan timur progresnya baru 85%, soal perjanjian kontrak PT. Adhi Karya kepada pemerintah adalah 750 kalender (Dua Tahun). (29/3).
“Soal motornya Proyek Dia mengatakan,” Kami sedang mengajukan perpanjangan waktu untuk menyelesaikan Proyek tersebut, karena kemarin ada gendala banjir, ujarnya.
Menurut Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat, Gerakan Aksi Nyata Indonesia (GANI ) Agus Susilo. Bila Adhi Karya telat/molor dalam pekerjaan Rehabilitasi Sungai Gelapan Timur yang berada di wilayah Kabupaten Grobogan, tepatnya di Desa Gelapan Kec,Gubug, Seharusnya Proyek selesai pada April 2024 kalau belum ya pastinya ada sangsi yang diberikan kepada PT. Adhi Karya hal itu sudah ada aturannya berapa persentase dari nilai proyek tersebut.
“Sebagai kontrol sosial,” Agus akan menyoroti Proyek yang mencapai Ratusan miliar tersebut. Itu uang rakyat harus kita awasi, sesuai dengan perintah Persiden ( Joko Widodo ) saat pidatonya pada bulan yang lalu disampaikan kepada masyarakat Indonesia bahwa masyarakat boleh ikut mengawasi Proyek di Desa maupun dari APBN. Ujar Agus saat di konfirmasi di Kantornya Mranggen Kab Demak pada Jumat. (29/3).
Menurut AI Karyawan Kantor Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Jawa Tengah,” PT. Adhi Karya bisa dikenakan denda 1/1000 x nilai kontrak x hari keterlambatan bila itu ada keterlambatan dalam kontrak kerja. Jelasnya.
“Kenapa banjir dijadikan sebagai alasan? kata Dia,” harusnya kemarin bisa di kebut dan ditambah jam kerja mereka, kan kemaren kemaraunya panjang seharusnya ya bisa dikebut dengan jam kerja mereka ditambah.
” PPK harus tegas dalam menjalankan tugas, Proyek Sungai Gelapan Timur anggarannya sangat besar 246 Milar itu harus di pantau benar jangan se enaknya. Tegasnya.
Saat berita ini ditayangkan pihak PPK Proyek Sungai Gelapan Timur belum bisa di konfirmasi oleh wartawan.